APA KABARMU ?

Gundah ini  kian memburu

Gelisah ini kian  membiru

Ingat padamu tak pernah hilang

Ingat tentangmu tak pernah datang

Ragut kelam jadi sepi

Rajut malam jadi mimpi

Indah sepenuh rona

Indah sepenuh warna

Diam aku berdiri

Diam aku sendiri

Akan kulukis wajahmu, pudar

Akan kutululis namamu, samar

Masihkah kau ingat aku?

Mungkinkah kau lupakan aku?

Adakah berita darimu?

Apakah cerita tentangmu?

Yakinkan hati tuk sabar

Yakinkan diri tuk sadar

Antara bayang dan khayalan

Antara hilang dan harapan

Nantikan kau di ujung rindu

Nantikan kau di relung kalbu

Tiada rasa kesal

Tiada rasa sesal

Isak tangis jatuh berguguran

Isak tangis luruh bertaburan.

@HB11042019

U N T U K M U

U N T U K M U

Nestapa hati nan merindu 
Nuansa kalbu nan membiru

Indah pesona dalam impian
Indah merona dalam bayangan

Nantikan di ujung syahdu 
Nantikan di pangkal sendu

Gempita hati kian gemuruh
Gelita hati kian meluruh

Resah dalam duka
Rebah dalam luka

Adakah kau pernah rasakan?
Apakah kau pernah fikirkan?

Hingga aku berharap 
Hingga aku meratap

Andaikan kau tahu
Andaikan kau mau

Yang aku ada
Yang aku punya

Untukmu, cinta kuberikan
Untukmu, jiwa kukorbankan

@hb.11.11.18

K U H A R A P

Seperti ranting sudah patah
Seperti piring telah pecah

Untaian tasbih lepas bertebaran
Untaian kasih lepas bertaburan

Tanpamu, di mana hati kan kusandarkan?
Tanpamu, kemana mimpi kan kuharapkan?

Oh sang pemilik diri
Oh sang penculik hati

Mungkinkah rindu ini menyatu?
Mungkinkah rindu ini bertemu?

Olesi luka hatiku dengan senyummu
Obati duka hatiku dengan cintamu.

Hb.

INGIN KAU

INGIN KAU

Tanpamu ada duka
Tiadamu jadi lara

Rasa sepi menyusup
Rasa dingin meniup

Ingat kau di sana
Ikat kau di mana?

Hanya dirimu kunanti
Hanya pada mu kucari

Antara malam, pagi, siang dan petang
Antara cinta, rindu, kasih dan sayang

Runtuh  tak berdaya
Rintih tak bermaya

Jenuh kian merayap
Jenuh kian meratap

Aku dalam galau
Aku dalam risau

Tanpamu ada derita
Tiadamu kutersiksa

Ingin kau di sisi
Ingin kau di sini

*

T E R L E N A

T E R L E N A

Mata nan di balik kaca
Mata nan sulit kubaca

Adakah simpan rahasia?
Apakah simpan tanya?

Ingin kutahu segalanya
Ingin kumau semuanya

Siapa kau sesungguhnya?
Siapa kau sebenarnya?

Apakah bidadari dari kayangan?
Ataukah permaisuri satu kerajaan?

Ragut hatiku dalam mimpi
Rajut jiwaku dalam ilusi

Oh, kuterlena
Oh, kuterpana

Harum semerbak mewangi mu
Hiasan indah pesonamu.

.

M U

M U

Sejak kulihat parasmu
Sejak kukenal namamu

Untuk apa kucari lain
Untuk apa ada hati lain

Yang ada bagimu cukup
Yang ada darimu pun cukup

Apa lagi kurangnya
Tiada pun curangnya

Tanpa mengada-ada
Tapi apa adanya

Tempatku saling berbagi
Tempatku saling memberi

Nan ikhlas
Nan tanpa balas

Olehmu, kuterikat
Olehmu, kuterpikat.

.

RINDU INI

R I N D U

Sepi pekat malam
Sepi hitam kelam

Rindu ini kian melanda
Resah ini kian meronta

Ingin kau di sisi
Ingin kau di sini

Saat ku rindu padamu
Saat ku ingin bertemu

Umpama pepohonan  tiada ranting
Umpama dedaunan  mengering

Rebah tak berdaya
Runtuh tiada upaya

Ya, karenamu
Ya, olehmu

Tempat ku bersandar
Tempatku berujar

Iringi langkah bersama
Iringi menuju bahagia

.