Sunday 17 July 2016

INI AKU

adalah namamu masih tertulis

adalah wajahmu masih terlukis

di lubuk hati nan terdalam

di relung hati nan terpendam

resahku kian membiru

resahku kian memburu

ingin capai jejakmu menjauh

ingin gapai bayangmu meluruh

yakinkan jiwa saat rebah

yakinkan raga saat lemah

agar kau senantiasa dekat

agar kau ada setiap saat

tempat rindu setia berlabuh

tempat lagu cinta bertabuh

indah pelangi berbagi warna

indah mimpi berganti nyata

nan membias antara jarak dan waktu

nan menghias antara siang dan malamku

entah ke mana kau kucari

entah di mana kau kunanti

lembaran hari terus berganti

lamunan diri terus menyepi

apakah kau masih ada?

adakah kau masih di sana?

seperti dulu pernah kita lalui

seperti dulu pernah kita jalani

semai rindu di ladang kalbu

semai rindu di laman syahdu

engkau kan mengerti

engkau kan pahami

tiada mu, dukaku menyapa

tiada mu, rinduku menerpa

isak tangis berderai jatuh

isak tangis terurai luruh

yang ada lama tertekan

yang ada lama tersimpan

antara cinta dan harapan

antara setia dan pengorbanan

nan kukuh 

nan utuh

impian terjaga dalam kebisuan

impian terjaga malam kegelapan

nan menghalang

nan menghilang

gempita hatiku tak pernah samar

gelora asmaraku tak pernah pudar

seharum melati kian mewangi

seindah gerak di kala menari

ini aku tenggelam dalam kerinduan

ini aku terpejam dalam kesunyian

hanya padamu, rindu ini kutujukan

hanya untukmu, ayat ini kutorehkan.

HB.180716

No comments:

Post a Comment